Senin, 13 Juli 2015

Protista


Protista
         Makhluk hidup anggota kingdom protista mulai terkuak setelah leeuwenhoek mengamati makhluk-makhluk kecil dengan mikroskop sederhananya 300 tahun yang lalu. Makhluk-makhlu kecil tersebut dikelompokkan dalam kingdom Protista
          Protista adalah organisme eukariotik (memilikimembran sel) yang bukanhewan,tumbuhan, maupun jamur.      Banyak jenis Protista yang secara taksonomi memang membingungkan. Ini bukan karena anggota Prosista diragukan bukan seperti makhluk hidup, tetapi karena anggota Prosista memang terkesan campur aduk. Ada anggotanya yang mirip tumbuhan, ada yang mirip hewan, dan ada yang mirip jamur. Selain seluruh anggotanya termasuk eukariotik, hal apakah yang membuat suatu makhluk hidup seperti Protista?
   
 
 A . Ciri-ciri Protista :
~Termasuk organisme eukariotik, yaitu didalam tubuhnya mempunyai inti sesungguhnya dan dilindungi oleh membran inti
~Memiliki organel sel ( mitokondria, kloroplas, retikulum endoplasma, kompleks golgi), flagel dan silia.
~Ada yang uniseluler dan multiseluler
~Bersifat autotrof, heterotrof, dapat hidup bebas atau dalam bentuk simbion.
~Ditemukan di perairan, tanah lembab, sampah dan habitat darat lainnya.
~Reproduksi secara seksual dan aseksual
.

B.  Klasifikasi Protista

Protista memiliki flagela atau cilia dalam hidupnya dan dapat berkembang secara aseksual atau seksual. Pada kondisi yang kurang menguntungkan, Protista dapat membentuk kistae. Secara taksonomis, Protista dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok, yaitu sebagai berikut :
1. Protista yang Menyerupai Tumbuhan
Protista dikatakan menyerupai tumbuhan karena ia bersifat autotrof, memiliki klorofil, dan dengan bantuan cahaya matahari mampu melakukan fotosintesis.
Contoh Protista yang menyerupai tumbuhan adalah ganggang yang terdiri atas filum Euglenophyta, ganggang hijau (Chlorophyta), ganggang cokelat (Phaeophyta), ganggang pirang (Chrysophhyta), ganggang merah (Rhodophyta), dan ganggang api (Pyrhophyta).
narudha.blogspot.com

2. Protista yang Menyerupai
Dikatakan menyerupai hewan karena Protista ini bersifat heterotrof.
Protista ini dapat memasukkan makanan dengan cara menelan melalui mulut pada membran selnya. Protista ini tidak dapat membuat makanan sendiri karena tidak mengandung klorofil.
Contoh Protista yang menyerupai hewan adalah Protozoa, terdiri atas filum Rhizopoda (berkaki semu), Flagellata (berbulu cambuk), Ciliata (berambut getar),
dan Sporozoa (penghasil spora)
3. Protista yang Menyerupai
Protista ini melakukan pencernaan makanan di luar sel, kemudian terjadi penyerapan sari-sari makanan hasil pencernaan makanan oleh tubuh.
Contoh Protista yang menyerupai jamur ini adalah jamur air dan jamur lendir.
C.   Reproduksi
a. Vegetatif dengsn membentuk zoospora berflagel dua, sporangium, dan konidium.
b. Generatif terjadi melalui oogami, dimana inti anteridium membuahi sel telur membentuk zigot berdinding tebal yang disebut zoospora
Contoh : Phytophtora sp. Parasit pada tanaman budidaya; Phytoptora infestans menyababkan penyakit busuk daun kentang; P.nicotianae menyebabkan busuk daun tembakau; P. faberi menyebabkan kanker pada tanaman karet; Phytium debaryanum, parasit pada tumbuhan muda/bibit tembakau, kina dan bayam ,dan menyebabkan penyakit busuk pada kemiri, tembakau , jahe, dan nanas; Saprolegnia sp. Saprofit pada bangkai ikan dan serangga; Plamora viticola parasit pada anggur.

2. Protista mirip tumbuhan ( Alga / ganggang ).
Ciri dan sifat
1.Organisme fotosintetik air
 autotrof
à2.Memiliki kloroplas
3.Habitat di tempat lembab, air tawar, air laut, menempel pada batu, batu karang, dan pohon.
4.Ada yang soliter, koloni, benang dan lembaran
5.Punya kandungan pigmen yang dominan sebagai dasar pengelompokan alga (Chlorophyta, Chrysophyta, Phaeophyta, Xantophyta, dll).

Reproduksi alga
1. Secara vegetatif terjadi melalui : Pembelahan biner, terjadi pada alga uniseluler dimana alga membelah menjadi dua sel; Zoospora/spora kembara, patogen di protoplasma yg dibungkus oleh dinding sel dilengkapi bulu cambuk; Fragmentasi terjadi pada alga yang berkolonic, berbentuk benang, dan lembaran dengan memutus bagian tubuh menjadi beberapa bagian.
2. Secara generatif terjadi melalui : Isogami/konjugasi, yaitu meleburnya sel kelamin jantan dan sel kelamin betina yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama; Oogami yaitu pertemuan antara sel kelamin jantan (spermatozoid) dengan sel kelamin betina (ovum) yang membentuk zigot; Anisogami yaitu pertemuan sel kelamin jantan ( ukuran lebih kecil) dengan sel kelamin betina (ukuran lebih besar )

Klasifikasi alga.
Berdasarkan zat warna (pigmen) alga dibagi menjadi :
1.Alga hijau ( Chlorophyta ), pigmen dominan klorofil, misalnya : Chlorophyta bersel satu : ~ Chlorella sp. Berbentuk seperti bola, sebagai sumber makanan dan bahan kosmetik; ~ Chlamydomonas sp. Berbentuk bulat telur dan memiliki dua flagel, Vakuola kontraktil/stigma, dan kloroplas yang dilengkapi pirenoid (pusat pembentukan amilum); Chlorophyta berbentuk benang :~ Spirogyra sp. ( ganggang sekrup) memiliki kloroplas berbentuk spiral; ~ Ulva sp. Terdapat di air payau, berbetuk lembaran seperti daun selada dan memiliki zoospora dengan empat flagel; ~ Chara sp. Berbentuk tumbuhan tingkat tinggi; ~ Oedogonium sp. Memiliki zoospora berflagel banyak; ~ Ulothrix sp. Memiliki kloroplas seperti lingkaran dan zoospora, dengan empat flagel.
2.Alga Keemasan (Chrysophyta), pigmen yang dominan karoten dan xanthophyl, misalnya: ~ Chrysophyta bersel tunggal; ~ Ochromonas sp. Berbentuk seperti bola, memiliki dua flagel yang tidak sama panjang, dan kloroplas berbentuk lembaran; ~ Navicula sp. (diatomae / ganggang kersik) dinding selnya mengandung zat kersik /silikat tubuhnya terdiri atas tutup (epiteka) dan wadah (hipoteka); ~ Chrysophyta berbentuk benang; ~ Vaucheria berupa benang bercabang dan tidak bersekat
3.Alga Merah ( Rhodophyta ), pigmen yang dominan fikoeritrin dan fikosianin yang membentuk fikobilin, habitatnya laut dalam, hasil fotosintesa berupa glikogen (tepung floridean), macamnya : ~ Gelidium sp dan Gracilaria sp bahan pembuat agar-agar; ~ Euchema spinosum bahan pembuat agar-agar; ~ Chondrus dan Gigartina menghasilkan agar-agar dan karagin (bahan untuk membuat alat kosmetik ,cat, es krim, dan kue).
4.Alga coklat( Phaeophyta), pigmen yang dominan fikosantin, habitat di laut yang dingin, bentuk menyerupai tumbuhan tingkat tinggi (dapat mencapai 1 meter), ada yang mampu mengapung karena mempunyai gelembung udara, sel kelamin dihasilkan oleh konseptakel yang terkumpul dalam reseptakel pada ujung lembaran yang fertil, manfaat alga coklat : ~ Menghasilkan asam alginat sebagai bahan industri makanan, obat, cat, dan campuran es krim; ~ Menghasilkan iodium sebagai pencegah gondok; ~ Menghasilkan kalium, nitrogen, dan fosfor untuk pupuk dan bahan makanan ternak

Peranan alga.
1.Sebagai sumber makanan dan penghasil agar-agar, contoh : Chlorella ,Euchema,Gelidium dan Gracilaria
2.Menghasilkan asam alginat untuk behan pembuat cat dan es krim, contoh : Sargasum, Turbinaria dan Laminaria
3.Menghasilkan zat kersik untuk bahan penggosok,isolasi dinamit dan saringan, contoh : Navicula sp.
4.Untuk bahan pembuatan agar dan karagin, contoh : Chondrus dan Gigartina
5.Sebagai fitoplangton untuk makanan ikan dalam rantai makanan

3. Protista mirip hewan ( Protozoa)
Ciri dan sifat.
1.Berasal dari kata proto artinya pertama dan zoon artinya hewan, jadi protozoa berarti hewan yang pertama.
2.Uniseluler dan tidak memiliki dinding sel
3.Ada yang bergerak ada yang tidak bergerak
4.Sebagai konsumen

Klasifikasi Protozoa.
Berdasarkan alat geraknya, protozoa dibedakan menjadi :
1.Rhyzopoda/Sarcodina; Alat geraknya berupa kaki semu/pseudopodia; Macamnya : Entamuba ginggivalis hidup pada rongga mulut menyebabkan sakit gusi; E.coli hidup di usus besar manusia danmambentu m,embusukkan makanan dan menghasilkan vitamin K; Entamuba histolytica ,parasit pada usus halus manusia menyebabkan disenti; Radiolaria membentuk tanah radiolaria sebagai bahan penggosok; Foraminifera membentuk tanah globegerina dan sebagai petunjuk sumber minyak bumi; Arcella berbentuk seperti kubah dan kulitnya dari zat kersik; Diflugia dapat mengeluarkan lendir yang dapat melekatkan pada pasir; Helizoa bentuknya menyerupai buih atau matahari yang bersinar.
2.Flagellata/Mastigophora; Alat geraknya berupa bulu getar/ silia; Macamnya : Flagellata yang mempunyai plastida ,contohnya Euglena,Volvox,Pandorina dan Pleudorina; Flagellata yang tidak mempunyai plastida umumnya parasit, contohnya : ~Trypanosoma gambiense menyebabkan penyakit tidur pada manusia; ~Trypanosoma evansi menyebabkan penyakit sura pada ternak; ~Trypanosoma brucei menyebabkan penyakit nagano pada ternak; ~Trypanosoma vaginalis menyebabkan penyakit keputihan pada manusia; ~Trichomonas donovani meyebabkan penyakit kalaazar pada manusia
3.Ciliata/Chiliophora; Alat geraknya berupa bulu getar/silia, Silia juga berfungsi mengsambil makanan dan menerima rangsang; Macamnya : Paramaecium caudatuim bentuknya seperti sandal, terdapat silia di seluruh permukaan tubuhnya dan memiliki 2 vacuola dan 2 nukleus; Stentor sp. Bentuk sepeti terompet; Balantidium coli terdapat padsa ususu besar manusia menyebabkan diare; Didinium sp. Sebagai predator terhadap Paramaecium; Vorticella sp. Bentuknya seperti lonceng terdapat silia di sekitar mulutnya
4.Sporozoa; Sporozoa tidak memiliki alat gerak dan hidup sebagai parasit; Macamnya : Plasmodium sp. Sebagai parasit pada sel darah merah manusia dan menyebabkan penyakit malaria; Monocystis sebagai parasit pada vesikula seminalis cacing tanah; Emeria stidae, sebgai parasit pada sel epitel vertebrata dan invertebrata

Peranan Protozoa.
Peranan yang menguntungkan ; Membantuk endapan tanah radiolarian; Membantu pembusukan sisa makanan dan pembentukan vitamin K; Membentuk tanah globigerina. Protozoa yang merugikan : Pada manusia menyebabkan penyakit disentri, ginggivalis, diare, tidur, kalaazar, keputihan dan malaria; Pada hewan menimbulkan penyakit sura pada ternak, chagas pada tikus dan insekta

D.   Peran protista

1. Protista Menyerupai Jamur Protista Menyerupai tumbuhan Protista Menyerupai Hewan PERAN
2. Peranan Protista Mirip Jamur • Menguntungkan - Chlorella yang dimanfaatkan sebagai bahan makanan - Eucheuma spinosum yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan kosmetik. - physarum polycephalum yang dapat dimanfaatkan menguraikan senyawa- senyawa dari bagian-bagian tumbuhan mati yang diperlukan oleh makhluk hidup lain.
3. • Merugikan - Plasmodium malariae penyebab penyakit malaria kuartana - Phytophtora infestans yang dapat menrusak tanaman kentang - Phytum penyebab penyakit busuk pada kecambah
4. Peranan Protista Mirip Tumbuhan• Menguntungkan : - Diatom : penulas atau penggosok metal campuran semen dan pembuatan saringan untuk memproses minyak nabati dan gula - Ganggang merah : sumber protein tunggal yang memiliki gizi tinggi - Chlorella : sumber protein sel tunggal yang memiliki nilai gizi tinggi - Chlorella (contoh alga hijau), digunakan untuk suplemen makanan, obat-obatan, dan bahan kosmetik. - Porphyra (alga merah), digunakan sebagai suplemen makanan. - Rhodymenia palmata (alga merah), digunakan sebagai sumber makanan. - Macrocystis (alga cokelat), digunakan sebagai makanan suplemen untuk ternak karena kaya Na, P, N, Ca.
     5. • Merugikan : - Gymnodium : menghasilkan toksin yang dapat membunuh biota perairan dan             mencemari perairan
·         6. Peranan Protista Mirip Hewan • Menguntungkan : - Stentor : sebagai proses pengolahan limbah dengan memakan bakteri dalam limbah yang dapat menimbulkan penyakit - Amboeba proteus : pengurai hidup sapropit baik dialam bebas maupun pada organisme lain - Entamawba coli : mebantu membusukkan makanan di dalam usus besar dan pembentukan vitamin K
·         7. • Merugikan : - Entamaeba ginggivalis : hidup dalam rongga mulut, membusukkan dan memakan sisa-sisa makanan yang terdapat di sela gigi - Entamaeba histolytica : menyebabkan disentri - Plasmodium vivax : penyebab penyakit malaria - Plasmodium malariae : penyakit malaria kuartana - Trypanosoma gambiense : penyebab penyakit tidur - Trypanosoma cruzi : penyebab penyakit chagas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar